时间:2025-06-01 05:34:48 来源:网络整理 编辑:休闲
Jakarta, CNN Indonesia-- Organisasi Kesehatan Dunia WHO mendesak masyarakat di China untuk "mengikut quickq官网苹果手机版下载
Organisasi Kesehatan Dunia WHO mendesak masyarakat di China untuk "mengikuti langkah-langkah untuk mengurangi risiko penyakit pernapasan." Hal ini terkait munculnya wabah pneumonia misterius yang menyerang anak-anak.
WHO juga meminta pihak berwenang untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang laporan lonjakan kasus di kalangan anak-anak.
Saat ini, Wilayah utara negara tersebut telah melaporkan peningkatan "penyakit misterius mirip influenza" sejak pertengahan Oktober lalu. WHO menyebut angka ini melonjak jika dibandingkan dengan periode yang sama dalam tiga tahun sebelumnya
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak berwenang China mengatakan kepada wartawan, lonjakan penyakit pernapasan disebabkan oleh pencabutan pembatasan Covid-19 dan peredaran patogen yang diketahui, termasuk influenza dan infeksi bakteri umum yang menyerang anak-anak.
Angka lonjakan akan penyakit pernapasan pneumonia misterius yang serang anak-anak ini dilaporkan oleh media dan sistem pengawasan penyakit masyarakat ProMED.
Ada anggapan bahwa penyakit pneumonia misterius ini disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae yang membuat anak-anak terjangkit pneumonia berjalan atau walking pneumonia.
Badan tersebut juga telah meminta informasi tambahan mengenai tren terkini dalam peredaran patogen yang diketahui, termasuk influenza, SARS-CoV-2 (virus yang menyebabkan Covid-19), RSV yang menyerang bayi dan Mycoplasma pneumoniae,serta tentang tingkat kepadatan yang berlebihan dalam sistem kesehatan.
Sembari mencari klarifikasi dan penjelasan lanjutan, WHO mengimbau masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan, seperti vaksinasi, menjaga jarak dengan orang sakit, tinggal di rumah saat sakit, mencuci tangan secara teratur, dan memakai masker jika diperlukan.
WHO tidak memberikan indikasi mengenai tanggapan China terhadap permintaan informasi lebih lanjut. Tak dimungkiri, selama pandemi Covid-19, WHO berulang kali mengkritik otoritas Tiongkok karena kurangnya transparansi dan kerja sama.
Lihat Juga :![]() |
Lebih dari tiga tahun setelah kasus pertama kali terdeteksi di Wuhan, perdebatan sengit masih terjadi seputar asal muasal Covid-19, dengan para ilmuwan dihadapkan pada dua teori utama: pelarian dari laboratorium di kota tempat virus tersebut diteliti atau hewan perantara. yang menginfeksi orang di pasar lokal.
Awal tahun ini, para ahli WHO mengatakan mereka yakin Beijing memiliki lebih banyak data yang dapat menjelaskan asal usul Covid, dan menyebutnya sebagai keharusan moral agar informasi tersebut dibagikan.
Ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menekankan bahwa mengungkap misteri ini dapat membantu mencegah pandemi di masa depan.
(chs)Pantai Wediombo Yogyakarta: Lokasi, Harga Tiket, dan Daya Tarik Wisata2025-06-01 05:28
Diakui UNESCO, Kebaya Berpeluang Makin Mendunia2025-06-01 05:28
FOTO: Restoran di Catalonia Setia Layani Pelanggan Selama 500 Tahun2025-06-01 04:33
Menhub Dudy Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 20252025-06-01 04:15
INFOGRAFIS: Kencur, Rempah yang Aromanya Bukan Main2025-06-01 04:13
Bahas Stunting, Mendukbangga Soroti Kebiasaan Ngunyah Sirih saat Hamil2025-06-01 03:50
Intiland Resmi Gandeng ION Network untuk Bangun Data Center di Surabaya2025-06-01 03:10
Sering Disalahgunakan, Ahli Jelaskan Efek Samping Ketamin Sebahaya Ini2025-06-01 02:59
Heboh Paskibraka Tak Boleh Berhijab Saat Pengukuhan, Menag Yaqut: Orang Pakai Jilbab Itu Hak2025-06-01 02:58
Liburan ke Pantai Saat Cuaca Buruk, Awas Bahaya Ombak Tinggi!2025-06-01 02:57
Tak Perlu 10 Ribu Langkah buat Panjang Umur, Lalu Apa?2025-06-01 05:12
NYALANG: Nyala Harapan di Tepi Kelabu2025-06-01 05:07
Menko Airlangga Beri Masukan untuk Sistem Tracking Kelapa Sawit2025-06-01 04:50
Prabowo Resmi Teken PP Soal Perlindungan Anak di Media Sosial2025-06-01 04:47
Cak Imin Tegaskan PKB Bukan Milik Muhaimin atau NU2025-06-01 04:44
Askrindo dan Alfamart Luncurkan Perlindungan Usaha untuk 10.000 UMKM, Total Klaim Rp50 Miliar2025-06-01 03:48
Muncul Kode 'SSSS' di Boarding Pass Pesawat, Penumpang Harus Apa?2025-06-01 03:48
Telkom Gandeng Zoom, Perkuat Solusi Digital AI untuk Segmen B2B2025-06-01 03:48
国外学艺术有什么条件?2025-06-01 03:26
Kemendikdasmen Bakal Upgrade SMK Unggul, 4 Tahun Belajar Lanjut Kerja di Luar Negeri2025-06-01 02:55